IKNPOS.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meletakkan jabatan pada 20 Oktober mendatang.
Sebelum lengser, Jokowi akan meresmikan sejumlah bangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN). Yaitu Istana Negara, Istana Garuda dan kantor Kemenko.
“Kita harapkan nanti bisa diresmikan Istana Negara, Istana Garuda. Mungkin sebagian Kemenko 1, Kemenko 3, dan 4. Kita punya target mudah-mudahan di Oktober ini,” ujar Kepala Satuan Tugas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga pada Jumat, 20 September 2024.
Dia berharap peresmian bisa dilakukan sebelum pergantian pemerintahan pada 20 Oktober 2024 mendatang. “Mudah-mudahan sebelum pelantikan Presiden yang baru,” imbuhnya.
Menurut Danis, saat ini progres pembangunan IKN tahap I telah mencapai 93 persen. Sedangkan tahap II mencapai 60 persen. Sementara tahap III 16 persen.
Di sektor jalan akses, ada jalan bebas hambatan atau jalan tol yang ditargetkan sebagian ruasnya bisa rampung pada akhir 2024.
Ruas tersebut antara lain Segmen 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km. Berikutnya ada Segmen 3B Kariangau-Simpang Tempadung 7,33 km.
Selanjutnya, Segmen 5A Simpang Tempadung sampai Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,68 km. Tol tersebut terhubung dengan Segmen 5B Jembatan Pulau Balang sampai dengan Simpang Riko 13,26 km. Progres 3A, 3B, 5B sudah 90 persen lebih.
Terkait perumahan, lanjutnya, PUPR mengebut penyelesaian 47 tower hunian Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Hankam.
Hingga Oktober ini ditargetkan akan rampung sebanyak 21 tower. Saat ini yang rampung sekitar 12 tower.
“Rumah susun ASN 4 udah 83 persen. Lalu Paspampres 71 persen. Rata-rata sekitar 80 persen,” urainya.
Untuk rumah tapak jabatan menteri saat ini telah rampung sebanyak 14 unit . Ditargetkan pada Oktober nanti jumlah rumah yang rampung bisa bertambah jadi 28 unit dari total 36 unit.
Ppemerintah juga sudah mulai melangsungkan pembangunan Masjid Negara yang progresnya sudah berjalan 20 persen. Kemudian Gereja Basilica tengah dalam proses lelang.