IKNPOS.ID – Hunian yang disiapkan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim) dinilai sangat nyaman.
Hal itu diungkapkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas yang telah meninjau langsung kamar-kamar hunian ASN di IKN.
Azwar Anas mengatakan, ingin melihat kesiapan hunian ASN yang berlokasi di IKN, tepatnya di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam, Paser Utara.
Dia ingin melihat ketersedian fasilitas tempat tinggal para ASN. Harapannya fasilitas yang ada dapat mendukung kinerja ASN yang akan bertugas di IKN.
Menurut Azar Anas hunian yang disiapkan untuk ASN sangat nyaman. Selain itu, hunian itu bisa ditempati ASN bersama keluarganya tanpa dipungut biaya.
“Hunian bagi ASN tempatnya sangat nyaman menurut saya untuk ASN dan sudah diputuskan Presiden satu keluarga satu unit tidak lagi sharing,” ungkap Azwar Anas, usai mengikuti Sidang Kabinet Paripurna di Istana Garuda, IKN,Jumat 13 September 2024
Azwar Anas kemudian menggambarkan hunian yang akan ditempati ASN. Setiap ASN akan mendapatkan tempat tinggal yang memiliki 1 kamar mandi dan 3 kamar, di mana 1 kamar utama dilengkapi dengan kamar mandi. Terdapat juga ruang tamu, ruang makan, dapur dan ruang cuci piring.
Hunian ASN dibuat canggih dengan menereapkan smart home system. Penghuni hanya memerlukan scan barcode untuk masuk ke dalam ruangan.
Hunian ASN berlokasi dekat dengan sumbu kebangsaan IKN. Lokasi itu bisa digunakna untuk berolahraga. Tiap ASN cukup berjalan kaki untuk menuju pusat perkantoran.
Azwar Anas mengatakan, saat ini hunian ASN sudah tersedia sebanyak 560 unit. Para ASN yang akan dikirim ke IKN tahap pertama akan menempati hunian tersebut.
“Ada 560 unit yang sudah siap, dan Presiden berharap ini sistemnya terintegrasi dengan sistem digital dan kualitasnya juga baik untuk ASN,” jelas mantan Kepala LKPP.
Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah akan membangun 47 tower hunian yang teridri dari 2.820 unit. Dari 47 tower 14 di antaranya telah selesai pengerjaannya.
Jumlah tower yang akan ditempati untuk pegawai ASN pada tahap awal adalah 29 tower atau sekitar 1.740 unit, dan sisanya ditempati prajurit TNI/ anggota Polri.