IKNPOS.ID – Demi untuk terus mengingatkan para pekerja akan pentingnya faktor keselatam dalam bekerja, PT Brantas Abipraya (Persero) menggelar agenda Safety Talk di Jalan Bebas Hambatan 6B Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim).
Hadir dalam agenda tersebut, Direktur Operasi 1 PT Brantas Abipraya, M. Toha dan PM Proyek Jalan Bebas Hambatan 6B IKN, Dimas Surya N. Dalam agenda Safety Talk yang diisi oleh M. Toha sebagai pemateri, diusung tema “Pentingnya keselamatan saat bekerja”.
“Maka dari itu, dihimbau bagi para pekerja untuk menjaga keselamatan diri sendiri maupun keselamatan orang lain, dengan menaati peraturan yang ada terutama tentang penggunaan APD dan saling mengingatkan,” seperti dikutip dari akun Instagram, @brantasabipraya, Minggu 29 September 2024.
Tidak lupa pula diingatkan untuk selalu menjaga 5R pada area kerja. 5R adalah konsep budaya kerja yang terdiri dari Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin.
Brantas Abipraya sendiri saat ini tengah fokus mengerjakan beberapa paket pekerjaan jalan, salah satunya adalah pembangunan Jalan Bebas Hambatan Seksi 6B. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Konstruksi ini pun menargetkan pembangunan infrastruktur jalan ini tuntas tahun ini.
“Brantas Abipraya mengebut pembangunan jalan tol menuju ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN. Nantinya, bila sudah selesai jalan tersebut akan terhubung dengan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam). Dengan demikian, jarak tempuh dari Balikpapan menuju Kawasan Inti IKN akan dipangkas dari dua jam menjadi 30 menit,” ujar Sugeng Rochadi, Direktur Utama Brantas Abipraya.
Pada pekerjaan pembangunan jalan bebas hambatan ini Brantas Abipraya melakukan pembangunan jalan sepanjang 6.027 km ; pembangunan 4 jembatan sepanjang 0,155 km dan pembangunan overpass sepanjang 0.082 km. Pembangunan jalan bebas hambatan yang dibangun Brantas Abipraya ini berprinsip terhadap konsep pembangunan IKN yaitu kota hutan dan kota pintar (smart forest city).