Bagi yang punya aliran ideologis kenegaraan seperti ini etika bukan nomor satu. Dalam proses pencapaiannya, kalau harus ada yang jadi korban itu konsekuensi biasa. Di mata mereka menguatnya ideologi kanan dan kiri itu ancaman.
Anda termasuk pilihan yang nomor berapa? Atau punya pilihan sikap sendiri? (Dahlan Iskan)
Page 2 of 2