IKNPOS.ID – Menjelang akhir masa jabatannya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menargetkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim).
Ia juga menyatakan siap mengawal IKN hingga dua bulan ke depan. “Saya ingin mengakhiri masa jabatan ini memberikan perhatian semaksimal mungkin pada IKN, sesuai dengan arahan Presiden,” ujar Muhadjir, Kamis 29 Agustus 2024.
“Nanti akan kita ikuti beberapa pertemuan-pertemuan yang lebih detail dan teknis, sekaligus ikut meramaikan suasana IKN. Setelah kemarin pelaksanaan upacara memperingati Proklamasi, saat ini kita ramaikan IKN supaya semarak sebagai Ibu Kota Nusantara, Indonesia Baru,” lanjutnya.
Dalam dua hari terakhir, Muhadjir memang telah berkantor di IKN. Ia memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang merupakan gelar rakor perdana K/L, pemerintah Propinsi Kaltim, Kota/Kabupaten. Rakor ini digelar di Kantor Otorita IKN.
Dalam rakor itu dibahas soal kedatangan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah direncanakan dan pastinya akan diikuti arus urbanisasi masyarakat. Menurutnya, ini harus diantisipasi karena berpotensi mempengaruhi keseimbangan tata kelola IKN yang dipersiapkan sebagai kota masa depan. Dibutuhkan rekayasa sosial untuk mengantisipasi kondisi tersebut.
Pemerintah menjadwalkan gelombang pertama pemindahan ASN ke IKN pada September 2024. Namun, Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan instruksi agar pemindahan ASN tidak dilakukan secara terburu-buru dan menunggu infrastruktur memadai.