IKNPOS.ID – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan akan mulai pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada minggu pertama September 2024.
Kepindahan ini akan disesuaikan dengan kesiapan pembangunan Bandara VVIP di IKN, yang saat ini masih dalam tahap akhir konstruksi.
“Programnya Pak Presiden, kalau nanti bandaranya ini beroperasi di minggu pertama September, beliau pindahan,” kata Basuki di kantornya pada dikutip Minggu 24 Agustus 2024.
Basuki juga memastikan, bahwa sejumlah infrastruktur di IKN sudah siap untuk menyambut kepindahan Jokowi.
Di antaranya, Kantor Presiden, Istana Garuda, 14 Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM), serta sejumlah Rumah Susun ASN-Hankam yang telah disiapkan.
Sebagai bagian dari rencana ini, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas, sebelumnya menyebutkan bahwa pada bulan September ini, sekitar 1.700 Aparatur Sipil Negara (ASN) akan mulai pindah ke IKN, sesuai dengan ketersediaan fasilitas.
Setali iga uang, Basuki juga mengungkapkan rencananya untuk ikut pindah ke IKN pada bulan September mendatang.
Dia akan sementara berkantor di Galeri UMKM, yang juga akan menjadi lokasi sementara bagi Kementerian PUPR dan Otorita IKN (OIKN).
Sementara itu, untuk sejumlah kementerian lainnya, Basuki mengatakan bahwa mereka akan berkantor dengan skema sharing office di beberapa kantor Kementerian Koordinator yang sudah rampung di IKN.
“Di kantor Kemenko-Kemenko itu ketersediaannya. Sharing office, tapi sendiri-sendiri, per lantai,” jelasnya.
Kepindahan ini menandai dimulainya fase baru dalam pengembangan Ibu Kota Nusantara sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia.