IKNPOS.ID – Pemerintah akan menggelar upacara HUT ke-79 RI pada 17 Agustus di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Berbagai persiapan terus dilakukan. Salah satunya terkait kesehatan. Pada Kamis, 11 Juli 2024, tim kesehatan melakukan survei lapangan upacara IKN.
“Hasil survei cuaca sangat panas di lapangan upacara IKN. Dikhawatirkan orang akan lemas dan bisa pingsan. Jadi disiapkan pendingin udara di sekitar lapangan upacara. Sekitar 150 tim medis di ring 1 sampai tempat upacara dan sumbu kebangsaan. Semua telah dikoordinasikan, ” ujar dokter Hadi Siswoyo, dari tim Kerjasama Rumah Sakit Direktorat Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI
Beberapa lokasi pos kesehatan berubah dari rencana awal. Karena tempatnya terlalu jauh. Selain itu, temboknya terlalu tinggi sehingga menyulitkan untuk melakukan layanan kesehatan yang dibutuhkan.
Lokasi ruang verified juga diubah dimana dalam ruang disediakan 1 set mini ICU khusus Presiden Jokowi dan Presiden terpilih Prabowo juga untuk Menteri dan Duta Besar.
“Pos Kesehatan dengan Presiden terlalu jauh. Jadi akan dibuat mendekat dengan 1 ruangan dipakai untuk mini ICU lengkap dangan tim yang verified di tempat yang baru. Tanggal 14 Agustus tim mini ICU verified akan mengirim barang medis ICU ke IKN dan tanggal 15 Agustus tim medis tiba di IKN dan tinggal di Rusun ASN 4,” paparnya.
Awalnya posisi ambulans ditaruh 4 buah sisi kiri dan 4 buah sisi kanan sumbu kebangsaan namun berubah karena posisinya sangat jauh dari lapangan upacara.
Nanti ambulans akan parkir di Basemant Istana Negara. Tujuannya agar mobil tetap aman dan dingin. Tetapi pos kesehatan tetap dengan tenda untuk evakuasi peserta upacara dan undangan.
Tim kesehatan nasional juga melibatkan Dinkes Propinsi Kaltim , Dinkes Balikpapan, Dinkes Kota Samarinda, Dinkes PPU, Dinkes Kutai Kertanagara sebagai penyangga Ibu Kota.
Sejumlah rumah sakit seperti RSUD Abdul Wahab Sjahranie, RS Pertamina, Rumah Sakit Dr. R. Hardjanto, RS Dr. Kanujoso , RS siloam, RSU Beriman Balikpapan juga sudah disiagakan.
Tim juga mempersiapkan skenario fasilitas pelayanan kesehatan kepada RI 1 dan Presiden terpilih Prabowo Subianto. Mereka masuk Tim VIP untuk fasilitasi layanan kesehatan para menteri dan duta besar.
“Dari Jakarta akan kirimkan tim dokter spesialis konsultan dari RS RSCM, RS harapan kita dan dari RS PUSAT kota Nasional. Dokter intensip, dokter bedah, dokter jantung, dokter anastesi dan dokter syaraf akan ikut ke IKN ditambah spesialis dari Prov KALTIM, Dinkes Balikpapan, Dinkes Samarinda dan Dinkes PPU, ” pungkas Hadi.