IKNPOS.ID – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengungkapkan, bahwa sampai saat ini belum ada investor asing yang terparkir di proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).
Jika merujuk capaian di 2024, pemerintah menargetkan investasi di IKN tembus di angka Rp100 triliun. Sedangkan investasi yang terealisasi hingga Juni baru 51,35 triliun.
Meski demikian, Basuki tengah berupaya mempercepat proses masuknya investasi asing yang saat ini telah ada beberapa surat terkait minat investasi alias letter of intent (LOL).
Pihaknya menargetkan, dari beberapa investor asing yang telah berminat (LOL) agar segera dilakukan groundbreaking di Juli 2024 mendatang.
“Dari surat-surat yang diterima saat ini baru menunjukkan adanya minat saja, di mana ini tengah dibahas mengenai detailnya, kata Basuki di Kantor Kementerian PUPR, ditulis Senin 24 Juni 2024.
“Belum (ada yang teken LOL), mudah-mudahan pak Presiden minta segera dilakukan itu supaya bisa di groundbreaking Juli 2024,” sambungnya.
Imbas Balik Investasi
Basuki juga mengungkapkan bahwa para calon investor rata-rata mengincar imbal hasil investasi atau internal rate of return (IRR) yang cukup signifikan yakni di atas 12%.
Menurutnya, jika IRR di bawah 11% umumnya pemerintah akan memberikan dukungan konstruksi (dukon) agar proyek investasi semakin menarik di mata investor.
“Hal itulah yang saat ini tengah dilakukan kajian. Sekarang lagi dibahas Pak Agung (Deputi Pendanaan dan Investasi OIKN) untuk detailnya, ungkapnya.
“Kalau IRR biasanya sama saja mau asing mau nasional kalau IRR di atas 12% pasti menarik,” pungkasnya.