Sementara itu, Brentford berhasil memperbaiki posisinya ke peringkat ke-13 dengan total 10 poin dari delapan pertandingan. Kemenangan ini menjadi suntikan moral penting bagi tim asuhan Thomas Frank, yang kini menunjukkan konsistensi lebih baik dibanding awal musim.
Analisis pertandingan menunjukkan bahwa kelemahan lini belakang West Ham menjadi faktor utama kekalahan. Setiap bola panjang dan umpan silang Brentford hampir selalu menimbulkan ancaman. Selain itu, efektivitas serangan West Ham tetap minim, dan kombinasi ketidakmampuan memanfaatkan peluang serta tekanan lawan membuat tim kesulitan mencetak gol.
Kedua tim akan melanjutkan perjuangan mereka di liga dengan target berbeda. West Ham perlu segera mencari kemenangan untuk keluar dari zona degradasi, sedangkan Brentford akan berusaha menjaga tren positif dan memperbaiki posisi klasemen.
Kekalahan di kandang sendiri tentu menjadi alarm bagi West Ham. Kombinasi tekanan suporter yang kecewa, pertahanan rapuh, dan produktivitas serangan yang rendah membuat tim perlu evaluasi mendalam. Sebaliknya, Brentford menunjukkan bahwa strategi menyerang yang agresif dan disiplin mampu meredam tuan rumah dan membawa kemenangan krusial.