IKNPOS.ID – Pi Network kembali mencuri perhatian dunia kripto. Setelah lama vakum tanpa perkembangan besar, jaringan berbasis blockchain ini akhirnya menunjukkan tanda-tanda kemajuan signifikan.
Dalam sebulan terakhir, tim pengembang Pi Network tengah melakukan uji coba aktif terhadap pembaruan besar Protocol v23 di jaringan uji (testnet).
Para pakar pasar kripto memperkirakan bahwa Protocol v23 akan resmi meluncur di mainnet pada kuartal IV (Q4) 2025, menjadikannya salah satu momen paling dinanti komunitas Pi di seluruh dunia.
Apa Itu Protocol v23 dan Mengapa Penting untuk Pi Network?
Menurut analis komunitas Pi, Dr. Altcoin, upgrade Protocol v23 ini menjadi langkah strategis besar bagi Pi Network untuk meningkatkan skalabilitas dan efisiensi transaksi.
Ia menjelaskan bahwa saat ini proses pengujian di testnet berjalan baik, dan bila semua tahap selesai tanpa hambatan, tim developer akan melanjutkan ke Testnet 2 sebelum akhirnya update tersebut diterapkan ke jaringan utama (Mainnet).
“Jika pengujian berjalan lancar, upgrade penuh ke Mainnet bisa terjadi di akhir Q4 2025 atau awal Q1 2026,” ungkap Dr. Altcoin.
Ia menambahkan bahwa tim Protocol Core Team (PCT) dikenal sangat berhati-hati dalam setiap langkahnya.
“Mereka lambat tapi teliti memastikan setiap detail bekerja sempurna sebelum peluncuran resmi.”
Integrasi dengan Stellar Core 23.0.1: Fondasi Baru Bagi Blockchain Pi
Salah satu hal paling menarik dari pembaruan ini adalah integrasi Stellar Core Version 23.0.1.
Langkah ini membuka jalan bagi peningkatan besar dalam keamanan, efisiensi transaksi, dan kemampuan skala jaringan (scalability).
Dengan framework terbaru ini, para pengembang juga memiliki lebih banyak alat untuk menguji aplikasi terdesentralisasi (dApps) sebelum diluncurkan ke mainnet, sehingga risiko bug atau kerentanan bisa ditekan lebih dini.
Fitur Baru: DEX dan AMM Hadir di Testnet Pi Network
Tak hanya memperbarui sistem inti, Pi Network juga memperkenalkan dua fitur besar di testnet:
- Decentralized Exchange (DEX) — memungkinkan pengguna melakukan perdagangan token secara langsung tanpa perantara.
- Automated Market Maker (AMM) — fitur yang memungkinkan pembuatan likuiditas otomatis, sehingga pengguna bisa membentuk pool dan mencoba berbagai mekanisme keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Kedua fitur ini diyakini sebagai fondasi untuk membangun ekosistem DeFi Pi Network di masa depan.
Akankah Harga Pi Coin Pulih Setelah Mainnet Upgrade?
Kinerja harga Pi Coin dalam beberapa bulan terakhir memang tidak menggembirakan.