“Kerja sama Indonesia dan Arab Saudi tidak hanya soal infrastruktur, tetapi tentang bagaimana kedua negara bisa berkontribusi pada pembangunan yang inklusif, ramah lingkungan, dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat,” ungkapnya.
Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan dan Net Zero Emission
Pertemuan ini juga diharapkan menjadi simbol solidaritas antarnegara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dalam memperkuat ketahanan air dan memperluas agenda pembangunan berkelanjutan di tingkat global.
Dengan fokus pada inovasi, pembiayaan hijau, dan sinergi antarnegara, Indonesia menegaskan komitmennya untuk menjadi pemain utama dalam transformasi infrastruktur berkelanjutan di kawasan Asia dan Timur Tengah. Kolaborasi ini diharapkan mampu mempercepat pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) 2030 dan mendukung target Net Zero Emission 2060.
Sebagai penutup, Menteri PU menegaskan bahwa diplomasi infrastruktur dan energi bukan sekadar kerja sama ekonomi, melainkan investasi jangka panjang untuk kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan. Dengan fondasi kerja sama yang kuat, Indonesia dan Arab Saudi siap membangun masa depan yang lebih hijau, efisien, dan tangguh menghadapi tantangan perubahan iklim global. (*)