IKNPOS.ID – Demi melindungi diri dari jeratan hukum dan menghindari perpecahan sosial, pelajar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) diajak untuk berperilaku bijak saat menggunakan media sosial.
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim juga mendorong para pelajar menggunakan media sosial untuk menyebarkan informasi positif serta bermanfaat untuk masyarakat luas.
Menurut Kepala Bidang IKP dan Kehumasan Diskominfo Kaltim, Irene Yuriantini, perilaku bijak bisa diterapkan dengan menjaga etika komunikasi dengan tidak menggunakan kata kasar dan menghargai pendapat orang lain, selektif dalam menyaring dan menyebarkan informasi agar tidak menyebar hoaks.
Selain itu, juga menjaga privasi data pribadi, serta mengatur waktu penggunaan agar tidak berlebihan dan tetap fokus pada kegiatan belajar.
Pelajar juga perlu bertanggung jawab atas apa yang diunggah dan berani melaporkan konten negatif atau bullying.
Irene menegaskan bahwa pemerintah daerah tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, termasuk literasi digital.
Hoaks dan Pornografi Ancaman Nyata Perusak Moral
Menurutnya, hoaks dan konten pornografi merupakan ancaman nyata yang bisa merusak moral, memecah persatuan, bahkan mengganggu masa depan pelajar sebagai generasi penerus bangsa.
“Kita hidup di era digital, di mana informasi menyebar begitu cepat. Jika tidak disaring dengan bijak, hoaks dapat menimbulkan kebencian dan perpecahan. Sementara konten pornografi mampu merusak akhlak, mengganggu konsentrasi belajar, dan menjauhkan pelajar dari cita-cita besarnya,” jelas Irene saat membuka kegiatan Sosialisasi Anti Hoaks dan Konten Pornografi di Media Sosial bagi Pelajar di SMAN 2 Tenggarong.
Kepada para pelajar, ia menitipkan tiga pesan penting agar bijak menggunakan media sosial, mampu memilah dan menyaring informasi sebelum menyebarkannya, serta menjauhi konten pornografi sembari menebarkan nilai-nilai positif di dunia maya.
“Media sosial jangan dijadikan tempat menyebar keburukan. Gunakan untuk hal-hal baik, menunjukkan kreativitas, meraih prestasi, dan berbagi inspirasi,” tambahnya.