Pi Network Hadirkan Linux Node untuk Infrastruktur Mitra
IKNPOS.ID – Tim inti Pi Network (@PiCoreTeam) resmi mengumumkan peluncuran Linux Node versi terbaru. Kehadiran Linux Node ini menjadi salah satu langkah besar karena selama ini komunitas sangat menantikan dukungan node di sistem operasi Linux.
Linux Node akan memberikan infrastruktur yang lebih standar, mudah, serta efisien bagi mitra dan layanan pihak ketiga. Dengan dukungan ini, ekosistem Pi Network bisa berkembang lebih luas karena banyak pengembang dan penyedia layanan digital yang menggunakan Linux sebagai basis sistem mereka.
Selain itu, rilis Linux Node dipandang sebagai upaya memperkuat fondasi teknologi Pi Network, sekaligus mempersiapkan integrasi lebih lanjut menuju blockchain terdesentralisasi yang inklusif dan scalable.
Protocol Upgrades: Dari Testnet hingga Mainnet
Tak hanya merilis Linux Node, Pi Network juga menyiapkan protocol upgrades besar-besaran dalam beberapa minggu ke depan.
Proses ini dimulai dengan Testnet1, lalu dilanjutkan ke Testnet2, hingga akhirnya mencapai Mainnet upgrade.
Dalam fase uji coba ini, tim Pi Network mengingatkan adanya kemungkinan planned outages atau pemadaman layanan blockchain sementara. Namun, setiap gangguan yang direncanakan akan diumumkan terlebih dahulu agar para pioneer dan mitra bisa melakukan penyesuaian.
Protocol upgrades ini bukan sekadar pembaruan teknis, melainkan fondasi baru yang akan mendukung berbagai fitur penting bagi masa depan Pi Network.
Integrasi KYC di Level Protokol
Salah satu terobosan utama dalam upgrade ini adalah embedding KYC (Know Your Customer) langsung di dalam protokol blockchain. Dengan langkah ini, Pi Network akan menjadi KYC-verified blockchain yang tidak hanya aman, tetapi juga lebih community-driven.
Artinya, proses verifikasi identitas tidak lagi sepenuhnya bergantung pada otoritas terpusat, melainkan akan dibagi secara terdistribusi ke komunitas dengan standar keamanan tinggi.
Inovasi ini akan membuat Pi Network berbeda dari kebanyakan proyek blockchain lain, karena berhasil menggabungkan prinsip desentralisasi dengan kepatuhan regulasi.
