IKNPOS.ID – Dunia kripto kembali diguncang. Kali ini bukan oleh Bitcoin, Ethereum, atau Solana, melainkan oleh token baru yang bernama $G dari proyek Grow Network. Kabar mengejutkan beredar di media sosial, menyebut bahwa nilai 1 $G telah mencapai 105 USDT, mendorong gelombang antusiasme dan perbandingan langsung dengan raksasa komunitas kripto, Pi Network.
Cuitan akun @PiNetworkLap yang berbunyi “Just like $PI – Big Hype Incoming!” langsung menyulut perbincangan. Apakah ini hanya sensasi sesaat, atau benar-benar awal dari tonggak baru dalam dunia Web3?
Kenapa $G Melesat ke 105 USDT?
Valuasi $G yang menyentuh angka 105 USDT bukan hanya mengejutkan, tapi juga mencerminkan adanya minat besar dari komunitas dan investor. Meski saat ini belum ada data resmi likuiditas maupun listing di bursa besar, harga tersebut menunjukkan potensi adopsi komunitas yang luar biasa.
Fenomena ini mengingatkan pada masa awal Pi Network, di mana nilai Pi belum ditentukan pasar, namun terus meningkat karena kepercayaan komunitas terhadap visinya di Web3.
Mirip Pi Network? Strategi Komunitas dan Mining Jadi Daya Tarik Utama
Grow Network menerapkan pendekatan “mobile mining” yang sederhana dan inklusif. Seperti Pi Network, pengguna cukup menjalankan aplikasi dan melakukan tindakan harian untuk menambang token. Ini menciptakan engagement jangka panjang dan menjangkau pengguna non-teknis—strategi yang terbukti berhasil untuk Pi yang kini memiliki lebih dari 65 juta pengguna global.
Model ini menempatkan Grow Network dalam jejak strategis Pi, yakni membangun ekonomi digital berbasis partisipasi massal dan komunitas, bukan hanya spekulasi pasar.
Hype, Tapi Apa Fungsinya? Tantangan Utility dan Infrastruktur
Meski popularitas awal penting, masa depan Grow Network akan ditentukan oleh seberapa baik mereka membangun:
Ekosistem dApp seperti Pi Browser
Wallet internal yang aman
Program merchant untuk adopsi nyata
Domain atau identitas digital
SDK dan tools developer
Tanpa infrastruktur seperti di atas, token $G berisiko menjadi sekadar “pump and dump” tanpa arah jelas.
Apakah Grow Network akan Mengulang Sukses Pi Network?
Kedua proyek memiliki kemiripan besar:



