Bangun ke Atas, Bukan ke Samping
Kalau kamu memiliki lahan terbatas, membangun ke atas menjadi langkah paling bijak. Desain rumah minimalis 2 lantai memberi kamu fleksibilitas lebih dalam mengatur ruang.
Di atas lahan 6×10 meter, kamu bisa membuat rumah dengan tiga kamar tidur, dua kamar mandi, dan satu ruang keluarga. Bahkan, kamu tetap bisa menyisipkan taman kecil di belakang rumah atau membuat rooftop garden di lantai atas.
Gunakan tangga minimalis yang tidak makan tempat. Manfaatkan area di bawah tangga sebagai lemari penyimpanan, ruang kerja mini, atau rak buku.
Gunakan Interior Fungsional untuk Kebutuhan Sehari-hari
Rumah minimalis tidak cocok dengan furnitur besar dan dekorasi berlebihan. Karena itu, kamu perlu memilih furnitur yang ringkas dan fungsional. Sofa bed, rak dinding, meja lipat, dan lemari multifungsi bisa membantu kamu memaksimalkan setiap sudut rumah.
Pilih warna interior yang cerah seperti putih, krem, atau abu muda. Jika ingin kesan ruang lebih luas, pasang cermin besar untuk memantulkan cahaya. Cahaya alami yang masuk akan memperkuat kesan lapang dan segar di rumah kamu.
Khusus bagi pasangan muda yang bekerja dari rumah, siapkan sudut kerja di dekat jendela. Tempat ini tidak hanya nyaman tapi juga mendukung produktivitas harian.
Maksimalkan Cahaya Alami dan Sirkulasi Udara
Pencahayaan alami dan ventilasi silang menjadi dua aspek penting dalam rumah sehat. Pastikan kamu menempatkan jendela atau bukaan di setiap ruang. Ciptakan jalur sirkulasi udara dari depan ke belakang agar udara selalu berganti.
Jika memungkinkan, pasang skylight di atas tangga atau ruang tengah untuk menambah cahaya siang hari. Rumah pun terasa lebih cerah tanpa perlu banyak lampu.
Desain rumah minimalis 2 lantai yang sehat akan menciptakan suasana nyaman dan mendukung aktivitas harian seluruh keluarga.
Buat Area Santai di Lantai Atas
Kelebihan rumah bertingkat adalah hadirnya ruang tambahan di atas. Manfaatkan area ini sebagai tempat santai. Kamu bisa menambahkan balkon kecil, rooftop garden, atau sudut baca dengan kursi rotan dan beberapa tanaman.
Tempat ini bisa jadi area relaksasi tanpa perlu keluar rumah. Jika kamu punya anak kecil, balkon dengan pembatas aman juga bisa menjadi tempat bermain yang nyaman dan bebas dari lalu lintas jalan.
Tidak perlu area besar. Cukup 2×2 meter sudah bisa kamu sulap menjadi sudut favorit keluarga.
