IKNPOS.ID – Sebuah pesan misterius muncul di aplikasi Pi Network. Bunyinya: Bagaimana GenAI dengan Pi Network? Jawabannya di Pi2Day 28 Juni 2025.
Ini adalah clue super sensasional! Ini bukan cuma pertanyaan. Tapi sinyal revolusi besar. Co-Founder Pi Nicolas Kokkalis, baru saja bongkar rahasia bagaimana Pi Network bakal jadi jembatan penting antara manusia nyata dan kecerdasan buatan.
Pengen tahu bagaimana Pi2Day 28 Juni 2025 bakal jadi titik balik paling dahsyat dalam sejarah proyek ini?
Clue Nicolas Kokkalis di Consensus 2025
Pada 16 Mei 2025, pendiri Pi Network, Nicolas Kokkalis, tampil di panel bersama pemimpin Near AI, Kite AI, dan BitTensor. Beberapa pernyataannya mengguncang dunia blockchain & AI:
Blockchain Senjata Melawan AI Palsu
Di tengah maraknya deepfake dan bot, Pi Network sudah punya solusinya: KYC ketat sebagai Proof of Humanity.
Jaringan Pengguna Nyata Harta Terbesar
Dengan jutaan pengguna terverifikasi, Pi Network bisa jadi laboratorium AI terbesar di dunia.
Blockchain = Redistribusi Nilai yang Adil
Nicolas menegaskan AI tidak boleh dikuasai korporasi. Pi Network bisa jadi ekosistem bagi hasil yang terdesentralisasi.
Prediksi Besar untuk Pi2Day 28 Juni 2025
- Peluncuran strategi AI jangka panjang Pi Network
- Integrasi AI di Pi Browser atau Pi Apps Platform
- Pi sebagai standar “Bukti Kemanusiaan” di era AI
- Pembayaran mikro untuk agen AI berbasis Pi Coin
Pi2Day Akan Mengubah Segalanya?
Dengan segala petunjuk yang ada, Pi2Day (28 Juni 2025) berpotensi menjadi titik balik paling jelas dan monumental dalam sejarah proyek Pi Network.
Ini bukan hanya tentang peluncuran fitur baru. Tetapi tentang penyusunan ulang visi Pi yang lebih besar, memposisikannya sebagai pemain kunci dalam revolusi Kecerdasan Buatan.
Dari mining sederhana di ponsel, Pi Network kini bersiap menjadi arsitek masa depan di mana manusia dan AI berkolaborasi dalam ekosistem yang terverifikasi, adil, dan bernilai.
Para Pioneer siap-siap ya. Peluncuran strategi AI jangka panjang, produk AI terintegrasi, dan posisi Pi sebagai ekosistem “Bukti Kemanusiaan” akan membuka babak baru yang penuh inovasi dan potensi.