<strong>IKNPOS.ID</strong> – Para siswa berprestasi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), berpeluang untuk mendapatkan pembiayaan pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM). Pembiayaan akan diberikan Pemerintah Kabupaten PPU bagi siswa berprestasi dari Serambi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk mengikuti perkuliahan di UGM mulai semester pertama hingga semester delapan. "Pemerintah Kabupaten dengan UGM kolaborasi beasiswa kemitraan," ujar Asisten I Bagian Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten PPU, Nicko Herlambang, Rabu, 7 Mei 2025. Kerja sama dengan UGM dalam program penelusuran bibit unggul telah dilakukan Pemkab PPU sejak 2023. Tujuannya adalah untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM). "Penelusuran bibit unggul kemitraan untuk bantu pelajar agar dapat di terima pada perguruan tinggi yang unggul," katanya. Nicko menjelaskan, pelajar yang diterima kuliah melalui jalur penelusuran bibit unggul kemitraan tersebut diberikan bantuan biaya belajar atau beasiswa mulai dari semester pertama hingga semester delapan. Pendaftaran program beasiswa kemitraan antara Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara dengan UGM pada tahun ini, dibuka sejak Maret 2025, dan sebanyak 27 pelajar calon mahasiswa asal kabupaten yang dikenal Benuo Taka itu yang mendaftar. "Tapi, dari 27 pendaftar dari Kabupaten Penajam Paser Utara yang lolos seleksi administrasi hanya 18 orang," ungkapnya. Sebanyak18 calon mahasiswa yang lolos seleksi administrasi bakal menjalani tahapan seleksi berikutnya. Ia berharap mempersiapkan diri dengan baik agar di tahapan seleksi berikutnya bisa mendapatkan hasil maksimal dan lolos kuliah di UGM. "18 calon mahasiswa rata-rata daftar pada jurusan kedokteran gigi, dokter umum, teknik, dan program vokasi," tambahnya. Jurusan yang dipilih calon mahasiswa tersebut memang dibutuhkan Pemerintah Kabupaten PPU. “Pemerintah Kabupaten PPU akan memberikan program pendidikan terbaik dan memberikan kemudahan bagi pelajar untuk bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi,” lanjut Nicko.
