REI Akan Matangkan Langkah Melalui Diskusi Lanjutan
REI tidak ingin gegabah dalam mengambil keputusan investasi. Oleh karena itu, lanjut Joko, pihaknya akan mengadakan pertemuan lanjutan melalui sesi daring (Zoom meeting) dengan OIKN untuk memverifikasi dan menyelaraskan visi bisnis pengembang dengan visi pembangunan IKN yang digaungkan pemerintah.
Langkah ini dilakukan demi memastikan bahwa investasi yang akan ditanamkan oleh para pengembang properti tidak hanya berorientasi pada keuntungan jangka pendek, tetapi juga mendukung pertumbuhan jangka panjang dan kesinambungan ekosistem kota baru.
Komitmen REI untuk Dukung IKN Sebagai Kota Masa Depan
REI yang selama ini dikenal aktif dalam pembangunan kawasan perumahan dan komersial di berbagai wilayah Indonesia, menegaskan bahwa pihaknya mendukung visi besar pemerintah dalam memindahkan ibu kota ke Kalimantan Timur.
Dengan melihat peluang serta mengkaji tantangan yang ada, REI akan berperan aktif dalam menciptakan kawasan hunian dan komersial modern di IKN, yang tidak hanya layak huni tapi juga berdaya saing global.
IKN Jadi Magnet Baru Investasi Properti, REI Siap Berkontribusi
Minat REI terhadap proyek properti di Ibu Kota Nusantara menjadi sinyal positif bahwa IKN mulai dilirik sebagai destinasi investasi properti yang menjanjikan.
Meski proses validasi dan analisis masih akan berlangsung, sinergi antara REI dan OIKN membuka peluang baru untuk mempercepat pengembangan kawasan hunian dan komersial yang dibutuhkan di masa depan.
Bagi pengembang properti maupun pelaku industri konstruksi, peluang ini merupakan momen emas untuk berkontribusi dalam pembangunan kota masa depan Indonesia.
Semua akan tergantung pada strategi, kesiapan, dan kemauan untuk beradaptasi dengan model pembangunan yang lebih berkelanjutan dan futuristik.