Penjelasan Teknis dari Tim Pi Network
Dalam unggahannya, Pi Network menjelaskan bahwa perbedaan tampilan antara saldo yang terlihat (UI) dan saldo yang benar-benar dimigrasikan adalah hal yang sengaja dibuat demikian.
Hal ini karena untuk menghitung saldo sebenarnya, sistem harus mengakses riwayat mining, kontribusi komunitas, lockup, dan reward dari tahun ke tahun, yang memakan waktu cukup lama per pengguna. UI dibuat lebih simpel agar tidak membebani sistem.
Namun, tetap saja, ketidakpastian soal kecepatan migrasi dan ketidakhadiran mekanisme banding membuat sebagian pengguna merasa frustrasi.
Apakah Pi Network Masih Layak Dipertahankan?
Jawabannya tergantung bagaimana kamu melihat arah proyek ini:
Pro:
-
Jaringan aktif, komunitas besar
-
Inovasi unik: mining kripto via smartphone
-
Skema reward yang luas dan mendetail
-
Token Pi kini bisa diperjualbelikan di beberapa platform OTC
Kontra:
-
Kurangnya transparansi timeline
-
Tidak ada sistem banding reward
-
Komunikasi developer dinilai kurang terbuka
Dengan semua itu, Pi Network masih jadi salah satu proyek kripto mobile terbesar saat ini. Tapi untuk benar-benar mendapatkan kepercayaan pengguna lama dan baru, tim pengembang perlu meningkatkan transparansi dan komunikasi.
Karena kripto bukan hanya soal teknologi, tapi juga kepercayaan komunitas.
