Dalam menjalankan layanan pengantaran makanan dan bahan pangan, Grab juga memastikan penggunaan kendaraan listrik sebagai bagian dari upaya mendukung konsep kota hijau dan berkelanjutan yang diterapkan di IKN.
“Kami akan menggunakan kendaraan listrik dalam layanan pengantaran, mendukung konsep kota hijau yang berkelanjutan. Kolaborasi ini sejalan dengan visi IKN sebagai **kota cerdas, inovatif, dan berkelanjutan bagi Indonesia dan dunia,” tulis perwakilan Grab.
Keputusan ini selaras dengan rencana besar pemerintah dalam menjadikan IKN sebagai kota bebas emisi yang memprioritaskan penggunaan kendaraan ramah lingkungan.
Grab Siap Hadirkan Tenant Makanan di Berbagai Lokasi Strategis di IKN
Selain menghadirkan layanan transportasi dan pengantaran berbasis digital, Grab juga akan menyediakan tenant makanan di beberapa lokasi strategis di IKN, termasuk:
- Kantor Otorita IKN
- Rumah Susun ASN 1
- Gedung Kementerian Koordinator (Kemenko)
Meskipun belum diumumkan kapan layanan ini akan mulai beroperasi, Grab memastikan bahwa mereka akan segera merealisasikan dukungan ini guna meningkatkan kenyamanan pegawai dan penduduk di IKN.
Kunjungan Grab ke IKN menjadi langkah awal bagi perusahaan transportasi berbasis teknologi ini dalam mendukung ibu kota baru yang ramah lingkungan.
Dengan menghadirkan GrabMart, kendaraan listrik, dan tenant makanan di lokasi strategis, Grab menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ekosistem layanan di Nusantara.
Diharapkan, kehadiran Grab di IKN dapat semakin meningkatkan efisiensi mobilitas, kenyamanan masyarakat, serta mewujudkan ekosistem kota hijau yang berkelanjutan.
Dengan semakin banyaknya perusahaan yang berkontribusi dalam pembangunan IKN, ibu kota baru ini akan semakin siap menjadi pusat pemerintahan dan ekonomi baru Indonesia.