Desain Taman Eropa ini mengaplikasi sentuhan khas Eropa dengan dinding ukiran yang klasik. Taman khas Eropa seperti ini memiliki konsep sedikit rumit. Namun bukan berarti sulit, cukup letakan bunga-bunga berbagai warna untuk diletakkan di taman belakang rumah.
Untuk kesan Eropa tambahkan kolam dengan air mancur atau patung dengan pancuran. Untuk memberikan kesan Eropa,dapat meletakkan kursi dan meja taman yang dilengkapi dengan payung yang rindang.
5. Desain Taman Minimalis Vertikal
Taman minimalis vertikal bisa diaplikasikan pada rumah-rumah dengan lahan terbatas. Manfaatkan dinding bagian depan atau belakang untuk membuat taman minimalis vertikal.
Gunakan rak yang ditempelkan di dinding dan pilih tanaman favorit paling disukai.
Konsep ini juga dapat digunakan untuk orang yang tinggal di area apartemen. Renovasilah balkon di apartemen menjadi taman yang nyaman untuk minum teh di sore hari. Selain itu, area apartemen biasanya membutuhkan sirkulasi udara yang baik.
6. Desain Taman Dalam Ruangan
Manfaatkan lahan di halaman belakang menjadi taman dengan konsep taman dalam ruangan. Konsep semacam ini mirip dengan konsep rumah kaca namun dengan ukuran yang lebih kecil.
Taman mini ini bisa dibuat dekat dengat jendela untuk memperlancar sirkulasi udara. Dengna konsep ini perawatan tanaman lebih mudah karena secara otomatis sinar matahari akan masuk melalui jendela. Letakkan kursi kecil sebagai tempat bersantai di dekat jendela.
7. Desain Taman Teras atau Patio Garden
Taman Teras merupakan konsep taman yang memberikan kesan alami. Tambahkan beberapa bunga dan tanaman favorit untuk melengkapi area taman.