Selain itu, masih ada satu spot diving terletak di Teluk Harapan yang menjadi andalan penyelam yaitu Fusilier Paradise atau biasa disebut Tapis oleh orang lokal.
Di lokasi ini terdapat terumbu karang yang indah, ikan-ikan hias kecil yang berwarna-warni, penyu hijau dan di waktu tertentu ada gerombolan ikan barakuda.
Arus laut di Maratua pada kondisi tertentu cukup kencang, sehingga wisatawan harus memperhatikan keselamatan, peralatan yang sesuai standar dan mengikuti arahan dari pemandu.
Aktivitas menyelam biasa dikenakan biaya sekitar Rp 1.000.000,- tergantung dari alat transportasi, lokasi yang dituju dan jumlah penyelam.
Desa Wisata Teluk Harapan
Tak hanya alam bawah lautnya saja yang memesona, kawasan daratan Maratua turut memikat hati, salah satunya Kampung Teluk Harapan. Pemerintah telah menetapkan Kampung Teluk Harapan sebagai Desa Wisata.
Teluk Harapan merupakan salah satu kampung dari empat perkampungan di Pulau Maratua.
Desa Teluk Harapan menyuguhkan suasana tenang yang dapat merelaksasikan pikiran dengan hamparan pantai asri berpasir putih yang ditumbuhi jajaran pohon kelapa yang rindang dan air laut yang bening dengan beraneka warna berdasarkan tingkat kedalamannya.
Lahan pantai yang cukup luas dijadikan area bermain seperti, selfie area, spot foto dan bersepeda. Lokasi desa wisata ini memungkinkan untuk pengambilan foto sunset dan sunrise, lho.
Tidak hanya itu, Desa Wisata Teluk Harapan juga terdapat berbagai wisata goa, danau, tracking, mangrove yang dapat dikunjungi para wisatawan.
Mayoritas suku yang ada di Teluk Harapan adalah suku Bajau yang memiliki budaya dan seni khas Tari Dalling dan Kulintangan.
Selain itu terdapat pula upacara keadatan yaitu “begjiin”, setiap setahun sekali diadakannya mandi safar atau sering disebut “mandi-mandi tulak bala”.
Selain kekayaan alam dan kebudayaannya Desa wisata Teluk Harapan juga menyediakan kuliner yang dapat dijadikan oleh-oleh khas desa wisata ini.