IKNPOS.ID – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Plt. Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono bersama Ibu Kartika Basuki Hadimuljono dan Bupati PPU Makmur Marbun secara resmi membuka Expo Ibu Kota Nusantara (IKN) 2024 di Kompleks Stadion Panglima Sentik, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis 15 Agustus 2024.
Kegiatan ini memadukan pameran multi-produk usaha mikro kecil menengah (UMKM), pameran potensi investasi, forum pengembangan daerah, workshop serta panggung hiburan.
Menteri Basuki berharap pemindahan Ibu Kota Negara yang diikuti dengan pembangunan infrastruktur terus memberikan dampak positif terhadap transformasi perenonomian di Kabupaten Penajam Paser Utara.
“Saya kira ini saatnya Penajam Paser Utara untuk bangkit dengan adanya IKN di dekatnya. Tidak salah memang Penajam Paser Utara memiliki tagline Serambi Nusantara, penyangga utama IKN,” kata Menteri Basuki dalam sambutannya.
Menurut Menteri Basuki, sekarang ini pertumbuhan ekonomi Kabupaten Penajam Paser Utara mendekati 14% atau lebih tinggi dari rata-rata nasional dan pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Timur.
“Untuk itu, saya juga sudah menyampaikan kepada Bapak Presiden bahwa Kabupaten PPU sebagai Serambi Nusantara merupakan penyangga pangan IKN. Saya tahu di sini ada Babulu Laut dan Babulu Darat yang mempunyai potensi sawah dan mungkin membutuhkan irigasi,” kata Menteri Basuki.
Guna mendukung potensi pertanian lokal tersebut, Menteri Basuki telah menugaskan Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan Timur untuk melakukan survei lokasi rencana pembangunan Bendungan Talake.
“Selain itu juga ada usulan untuk meneruskan rencana pembangunan Jembatan Teluk Balikpapan. Kalau ini bisa kita bangun, Penajam Paser Utara bisa kita bayangkan bukan hanya sebagai penyangga, tetapi juga mitra strategis pengembangan pembangunan IKN,” kata Menteri Basuki.
Untuk itu, Menteri Basuki menyampaikan apresisasi kepada Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara yang telah melaksanakan Expo IKN 2024 yang diharapkan dapat membuka potensi dan peluang UMKM dan ekonomi kreatif dalam pembangunan IKN.
