Hutan tropis melalui proses “reforestasi” 65% dan 25% Kawasan urban yang meminimalisisasi jejak karbon dan emisi
- Kerangka kerja: “Nusantara Net Zero Strategy,”
panduan kota cerdas, “Nusantara Nature
Positive Plan”, dsb. - Infrastruktur Hijau: Persemaian, koridor dan
jembatan satwa, lorong bawah laut, dsb. - Kolaborasi dengan komunitas dan masyarakat
sipil untuk perlindungan hutan berbasis budaya
dan kearifan lokal yang selaras dengan praktik
baik internasional. - Desain: “10-minute city”; “sponge city”;
infrastruktur kota yang berorientasi pada pejalan
kaki, pesepeda, dan penggunatransportasi
umum, dsb. - Perangkat kota cerdas: IoT-enabled
infrastructure, smart meters, smart water and
waste management, advanced mobility, healthy
building, dsb. - Kebijakan: 100% energi baru dan terbarukan
pada 2045, green certification untuk bangunan,
kendaraan bebas emisi, carbon trading, dsb.
Kota dengan emisi nol bersih pada 2045
- Advanced Air Mobility:
Taksi terbang berkapasitas 5 orang - Kendaraan umum otonom berbasis permintaan (on demand)
- Ekosistem kendaraanlistrik yang komprehensif
- Integrated Command Center
- Drone dan Robot Otonom untuk mendukung sirkulasi logistik kota
- Layanan warga digital yang berbasis AI
- Pengendalian kualitas udara berbasis Internet-of-Things
- Layanan informasi transportasi umum yang komprehensif
- Ekosistem Kota Cerdas
- Pengelolaan utilitas publik secara terpusat
- Kota yang sepenuhnya berbasis energi baru dan terbarukan
- Early Warning System untuk ketahanan bencana
- Sistem pemantauan biodiversitas dan stok karbon
- Ekosistem Pertanian Cerdas:
Precision Farming, Urban Agriculture, Smart Agroforestry - Pengendalian kualitas air berbasis Internet of-Things
- Sistem pengelolaan hutan: Sensor api dan iklim, Hotspot Monitoring, Firebreak
System
Tahapan Pembangunan IKN
- 2022–2024
Pemindahan tahap awal untuk fungsi pemerintahan prioritas
Jumlah penduduk: 260,000 - 2025–2029
Membangun area inti IKN, termasuk perluasan jaringan transportasi, permukiman, dan pengembangan Kawasan riset dan talenta - 2030–2034
Pembangunan progresif, termasuk untuk utilitas terintegrasi, Kawasan industri, dan penguatan kota cerdas - 2035-2039
Membangun seluruh infrastruktur & ekosistem tiga kota untuk percepatan pembangunan Kalimantan - 2040-2045
Mengokohkan reputasi sebagai “Kota Dunia untuk Semua”
Page 2 of 2