“Sangat baik sekali kita melibatkan anak-anak di usia sekolah sekarang, karena Ibu Kota Nusantara ini dibangun jangka panjang sampai 20 tahun yang akan datang, sampai 2045 Indonesia Emas, saya kira masanya mereka nanti juga akan sampai pada masa-masa dimana mereka juga akan dipersiapkan dari sekarang, dari knowledge, perilaku dan lainnya. “
“Saya senang lihat banyak anak-anak (berkunjung) jadi mereka bisa lebih mengetahui teknologi yang ada di sini, mereka bermain dengan robot, mereka mencoba sepeda yang menghadirkan virtual experience dan semua yang ada di pameran ini,” pungkas Firmananur.
Sonny salah satu pengunjung yang berasal dari Kota Balikpapan mengungkapkan kekagumannya terhadap pameran Otorita IKN, “Cukup tercengang dengan teknologi-teknologi yang ada dan gambaran IKN yang ditampilkan. Dan yang lebih kagetnya sih, ternyata pembangunannya terstruktur, sudah ada petanya, terstruktur banget, tertata rapi. Semoga kedepannya Indonesia mencapai visi misinya yaitu Indonesia Emas dengan hadirnya IKN di Kalimantan Timur”.
Sejalan dengan Sonny, Safruddin pengunjung yang berasal dari Kota Palu juga mengungkapkan pandangan dan harapannya terhadap IKN.
“Teknologi yang digunakan sangat keren, luar biasa. Ini adalah kota yang betul-betul direncanakan dari awal. Ini adalah ibu kota negara yang ada di luar pulau Jawa yaitu Kalimantan, untuk kami yang dari luar Jawa terutama kami yang dari Sulawesi akan memberi dampak positif bagi kami. Kami juga akan mendukung untuk IKN ini baik dari kebutuhan pangan, material batu dan pasir”.
Dalam pameran tersebut, Otorita IKN juga membagikan beberapa souvenir kepada para pengunjung, dengan hadiah utama berupa sepeda lipat.
“Senang banget, alhamdulillah, anak saya memang pengen banget punya sepeda, dari tadi juga nungguin (pembagian undian). Terima kasih, alhamdulillah. Mudah-mudahan IKN terwujud dan kota-kota penyangganya bisa sejahtera juga,” ujar Ame Maskuro, pengunjung dari Kota Balikpapan yang memenangkan hadiah sepeda.